Logo Utama Telkom University
Logo Telkom University Sekunder Utama

Follow Us

Cari Dosen Pembimbing Skripsi Anti Pusing dengan 6 Cara ini!

Dosen Ngajar

Share

Banyak mahasiswa yang mengaku bahwa penulisan skripsi merupakan tahap tersulit dalam perkuliahan, mulai dari mencari contoh skripsi, mencari metode penelitian skripsi, hingga memahami struktur skripsi. Semuanya sangat penting dan menentukan kelulusanmu.

Namun, mengetahui cara membuat skripsi saja tidak cukup untuk bisa menghasilkan karya ilmiah yang baik. Kamu juga membutuhkan dosen pembimbing skripsi yang tepat agar proses penyelesaian skripsi hingga sidang bisa berjalan dengan lancar.

Selain memberikan panduan penulisan skripsi, dosen pembimbing skripsi memiliki tugas mendampingi serta memberikan bimbingan dalam menyelesaikan tugas. Agar tidak salah pilih dan berakhir memilih dosen yang salah, yuk simak beberapa tips berikut ini!

1. Minta Rekomendasi dari Kakak Tingkat

Setiap dosen memiliki cara mengajar yang berbeda-beda. Begitu juga dengan cara mereka membimbing skripsi mahasiswanya. Untuk mencari informasi ini, kamu bisa meminta pendapat dan masukan dari kakak-kakak tingkatmu yang sudah lulus atau sudah menyelesaikan skripsi lebih dahulu.

2. Pilih Dosen yang Tergolong Muda

Banyak orang berpikir bahwa makin tua seorang dosen, makin banyak pengalaman mengajarnya dan ini akan memberikan keuntungan ketika kamu menjadikannya sebagai pembimbing skripsi. Ini tentu tidak sepenuhnya salah. Akan tetapi, bukan berarti kamu tidak boleh memilih dosen yang masih muda.

Dosen pembimbing dengan usia yang muda biasanya lebih terbuka untuk diajak berdiskusi. Mereka juga umumnya lebih memahami teknologi sehingga proses bimbingan bisa dilakukan secara online juga. Jadi, meskipun dosenmu sedang tidak ada di tempat, kamu bisa tetap melakukan sesi diskusi secara daring dengannya.

Namun demikian, faktor usia dosen pembimbing jangan dijadikan patokan utama. Karena karakter setiap dosen berbeda baik dari ilmu maupun pengalaman, maka kamu akan lebih tahu dan bisa menentukan mana yang lebih baik tergantung dari kondisi dan lingkungan kampusmu.

3. Pilih Dosen yang Proaktif

Jika kamu cenderung pasif di dalam kelas, sebaiknya hindari memilih dosen yang pasif juga. Jika kamu dan dosen pembimbingmu sama-sama pasif, ini akan membuat skripsimu makin lama selesai. Kamu dan dosenmu bisa sama-sama saling menunggu selama proses pembimbingan dan ini tentu sangat tidak efektif.

Carilah dosen yang cenderung proaktif dan tidak enggan menanyakan progress tugas akhirmu. Mereka juga akan memintamu untuk segera menuntaskan skripsimu. Kalau setelah dapat dosen seperti ini skripsimu masih tidak selesai juga, mungkin kamu perlu memperbaiki strategi internalmu agar tugasmu bisa segera tuntas.

Cara untuk mendapatkan dosen proaktif bisa kamu lakukan dengan meminta pendapat kakak tingkat. Kamu juga bisa memantau ketika proses perkuliahan berlangsung. Jika dosen cenderung suka bertanya dan dekat dengan mahasiswanya, bisa jadi dia adalah dosen pembimbing yang cocok untukmu.

4. Pilih Dosen yang Aktif dan Fast-Respon

Kriteria lain dosen pembimbing skripsi yang bisa membantumu cepat lulus adalah keaktifan mereka di kampus dan kecepatan respons mereka. Ada beberapa dosen yang memiliki jam mengajar terlalu banyak, bahkan mengajar di kampus lain. Dosen seperti ini kemungkinan jarang berada di kampus dan cenderung sulit ditemui.

Kecepatan respons saat merevisi skripsi juga penting untuk diperhatikan. Pasalnya, ada beberapa dosen yang membutuhkan waktu lama untuk membaca dan memberi masukan pada skripsi mahasiswanya. Ini tentu bisa menghambatmu jika kamu ingin lulus cepat.

5. Pilih Dosen yang Ahli dengan Tema Skripsimu

Hal lain yang tidak kalah penting untuk kamu perhatikan saat memilih dosen pembimbing skripsi adalah bidang yang mereka kuasai. Setiap kampus pasti memiliki dosen dengan keahlian masing-masing, sesuai dengan mata kuliah yang mereka ajar. Kamu juga akan mengambil judul dan jenis skripsi yang fokus pada tema-tema tertentu.

Pilih dosen yang memiliki keahlian dan pengetahuan yang linear dengan tema skripsimu. Dengan begitu, mereka bisa memberikan kritik dan masukan yang tepat sasaran sehingga skripsimu bisa selesai sesuai tenggat dengan kualitas yang memuaskan.

6. Pilih Dosen yang Suportif

Salah satu ciri-ciri dosen yang suportif adalah mereka selalu menanyakan perkembangan skripsimu. Mereka tidak ragu menanyakan apa masalahmu dan membantu memberikan jalan keluar. Mereka juga akan memberikan semangat agar kamu bisa segera menyelesaikan skripsimu.

Itu dia beberapa tips memilih dosen pembimbing skripsi agar kamu cepat lulus. Yuk, segera selesaikan tugas akhirmu dan #RaihMasaDepanmu sekarang juga!

Share

Berikan Rating & Feedback agar kami dapat meningkatkan layanan informasi kami.

Form Review Halaman Program Studi
WhatsApp
Telegram
Zoom